Pengaruh Motivasi Dan Disiplin Kerja Terhadap Kinerja Pegawai
196
Sifat dari kedisiplinan seseorang pegawai yang secara sadar mematuhi ketentuan
serta peraturan organisasi tertentu, kedisiplinan sangat pengaruhi kinerja pegawai serta
perusahaan, sebab kedisiplinan sebagai bentuk latihan bagi pegawai untuk melakukan
aturan- aturan perusahaan. Semakin disiplin semakin besar produktifitas kerja pegawai
serta kinerja perusahaan. Kinerja merupakan hasil dari proses pekerjaan tertentu secara
terencana pada waktu serta tepat dari pegawai dan organisasi bersangkutan.
Penelitian ini mendukung penelitian dari Kusuma, (2017), dengan hasil yang di
dapat dari uji t dari nilai thitung > ttabel (4,877 > 2,026) dan signifikasi < 0,05 (0,000 <
0,05), sehingga kesimpulan dari penelitian ini menunjukan bahwa terdapat pengaruh
positif dan signifikan disiplin kerja terhadap kinerja pegawai. Sedangkan dalam
penelitian (Suwondo & Sutanto, 2015) Diah Indriani Suwondo dan Eddy Madiono
Sutanto (2015), dengan hasil yang didapat menunjukan bahwa nilai uji t thitung > ttabel
(4,165 > 1,684) dan nilai sig < 0,05 (0,000 < 0,05) , sehingga kesimpulan dari
penelitiann ini menunjukan bahwa adanya pengaruh secara signifikan variabel disiplin
kerja terhadap kinerja pegawai. Mengenai disiplin kerja terhadap kinerja pegawai
dimana semua penelitian tersebut menyimpulkan bahwa disiplin kerja berpengaruh
positif terhadap kinerja pegawai.
3. Pengaruh Motivasi dan Disiplin Kerja Terhadap Kinerja Pegawai Dalam
Perspektif Ekonomi Islam di Bank Syariah Indonesia KCP Cirebon Plered
Hasil penelitian ini menyatakan bahwa terdapat pengaruh positif dan
signifikan motivasi dan disiplin kerja terhadap kinerja pegawai pada Bank
Syariah Indonesia KCP Cirebon Plered 1. Menunjukan bahwa nilai fhitung > ftabel (13,595
> 3,35) dan sig f < 0,05 (0,000 < 0,05). Sehingga kesimpulan dari penelitian ini
menunjukan bahwa terdapat pengaruh motivasi dan disiplin kerja terhadap kinerja
pegawai pada Bank Syariah Indonesia KCP Cirebon Plered 1.
Hasil ini menegaskan bahwa motivasi dan disiplin kerja merupakan faktor yang
berperan penting yang menentukan tinggi atau rendahnya kinerja pegawai. Semakin
tinggi motivasi yang diberikan, akan semakin tinggi pula semangat kinerja nya.
Sedangkan bilamana sebaliknya ketika motivasi yang diberikan rendah, maka kinerja
pegawai akan mengalami penurunan dan mengakibatkan hasil yang kurang maksimal.
Begitupun dengan disiplin kerja, semakin tinggi tingkat kedisiplinan maka akan
mendorong semakin tingginya kualitas kinerja seseorang. Sebaliknya, jika tingkat
kedisiplinan nya rendah maka kinerja seseorang akan mengalami penurunan dan hasil
kerja nya kurang maksimal, karena seseorang yang merasa diberikan motivasi dan
memiliki tingkat disiplin yang tinggi akan merasakan nyaman dalam pekerjaan dan
lingkungan pekerjaan nya serta akan semangat dalam menyelesaikan semua tugas yang
diberikan sesuai dengan kebutuhan perusahaan atau bahkan bisa melebihi
target dengan kualitas dan semangat yang dimilikinya.
Penelitian ini mendukung penelitian dari Ekhsan, (2019) dengan hasil uji yang di
dapat nilai fhitung > ftabel (35,812 > 4,02) dan nilai sig < 0,05 (0,000 < 0,05) dengan hasil
penelitian ini dapat disimpulkan bahwasanya motivasi dan disiplin kerja terdapat
pengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja pegawai. Sedangkan dalam penelitian
Kusuma (2017) dengan hasil uji yang di dapat nilai fhitung > ttabel (126,452 > 3,25) dan
nilai sig < 0,05 (0,000 < 0,05) dengan hasil penelitian ini dapat disimpulka variabel
disiplin kerja terdapat pengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja pegawai
Kesimpulan