47
INKUBIS: Jurnal Ekonomi dan Bisnis
Vol. 4 No. 1 Januari-Juli 2023
PERAN MANTIN ORGANIZER SEBAGAI
EVENT ORGANIZER DI KOTA PALU
Hendri S
1
, Suryadi Samudra
2
, Juliana kadang
3
Jurusan Manajemen, Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Tadulako
Sulawesi Tengah, Indonesia
Email: hendrisyamsu@gmail.com
INFO ARTIKEL
ABSTRAK
Diterima :
17 Maret 2023
Direvisi :
19 Maret 2023
Disetujui:
21 Maret 2023
Mantin organizer adalah perusahaan yeng bergerak di bidang
event organizer di kota palu. Perusahaan ini memiliki peran
penting dalam menyelenggarakan berbagai jenis acara di kota
palu, seperti pernikahan, gathering, launching product, dan
acara perusahhan lainnya. Sebagai event organizer, mantin
organizer memastikan bahwa setiap acara yang diadakan
memenuhi kebutuhan dan harapan klien. Perusahaan ini mampu
menyediakan layanan yang lengkap, mulai dari perencanaan,
pelaksanaan, hingga evaluasi setiap acara yang diadakan.
Mantin organizer juga memiliki tim yang terampil dan
berpengalaman dalam mengelola berbagai acara. mereka
mampu bekerja dengan baik dalam situasi yang penuh tekanan
dan mampu memberikan solusi yang tepat untuk setiap kendala
yang muncul selama pelaksanaan acara. Dalam
perkembanganya, mantin organizer telah mampu menciptakan
citra positif sebagai event organizer yang profesional dan
terpecaya di kota palu. hal itu dapat di lihat dari tinginya
kepercayaan klien yang terus menggunakan jasa mantin
organizer dalam setiap acara yang mereka selenggarakan dalam
kesimpulannya, peran mantin organizer sebagai event organizer
di kota palu sangat penting dalam menyelenggarakan berbagai
jenis acara dengan standar yang tinggi. Dengan pengalaman dan
keahlian yang di milikinya, mantin organizer telah membuktikan
diri sebagai mitra yang handal dalam menyelegarakan acara-
acara di kota palu.
Hendri S
hendrisyamsu@gmail.com
artikel dengan akses terbuka dibawah lisensi
Kata kunci:
Mantin organizer, event
organizer, kota palu
Pendahuluan
Pasca pandemi covid-19 dinyatakan telah mereda oleh pemerintah, masyarakat kini
kembali beraktivitas normal tanpa perlu melaksanakan protokol kesehatan yang ketat.
Olehnya banyak kalangan yang ingin melaksanakan berbagai kegiatan atau acara yang
telah tertunda karena adanya pandemi, karena keadaan telah berubah ke new normal.
Namun dalam melaksanakan sebuah kegiatan, dibutuhkan keahlian khusus serta
Hendri S, Suryadi Samudra, Juliana kadang
INKUBIS: Jurnal Ekonomi dan Bisnis, Vol. 4 No. 1 Januari -Juli 2023 48
pengalaman dalam perencanaan, pengelolaan, pelaksanaan bahkan dalam pembuatan
konsep acara sekalipun (Waruwu, C., & Hidayat, 2020). Apalagi dengan adanya
perkembangan teknologi membuat masyarakat tradisional berevolusi menjadi masyarakat
kontemporer yang sangat mengandalkan serta bergantung pada produk dan jasa. Hal itu
membuat masyarakat menginginkan kegiatan yang dapat berlangsung dengan baik dan
dengan hasil yang maksimal tanpa harus bersusah payah untuk turun langsung mengurusi
segala sesuatunya, sehingga memerlukan bantuan agar pelaksanaan acara dapat berjalan
sesuai keinginan (Waruwu, 2019).
Usaha jasa memiliki margin profit yang besar, dikarenakan pengusaha jasa dapat
menjual keterampilan tanpa mengeluarkan modal uang yang besar untuk memulai usaha
ini. Akan tetapi, usaha jasa dituntut harus memiliki keterampilan dalam membuat
perencanaan, perhitungan dan pelaksanaan acara agar hasil layanan yang dihasilkan dapat
disukai bahkan memuaskan konsumen (Suryani, L., & Simanjuntak, 2021). Salah satu
bisnis yang berkembang pada saat ini adalah event organizer yang mengorganisir acara
sesuai keinginan, oleh sebab itu penyedia jasa organizer juga harus profesional serta
berpengalaman. Jasa yang ditawarkan oleh event organizer saat ini sangat beragam jenis
dan bentuknya antara lain wedding organizer, pameran, pertunjukan musik, gathering,
ulang tahun dan lain sebagainya. Atas dasar hal-hal diatas, maka hadirlah Mantin
Organizer dengan tagline “Well Planned, Well Organized” yang berarti “Terencana
dengan Baik, Terorganisir dengan Baik”. untuk memenuhi kebutuhan dalam
merencanakan dan mempersiapkan acara yang akan diselenggarakan oleh konsumen
(Simanjuntak, M. A., & Hidayat, 2020).
Menurut Zimmerer, lewat karya akademiknya yang berjudul Entrepreneurship and
Venture Formation yang diterbitkan pada tahun 1996 berpendapat bahwa definisi
kewirausahaan adalah sikap mental yang dihasilkan dari tempaan kedisiplinan (Zimmerer
& Scarborough, 1996). Ditambah lagi, kewirausahaan harus dibarengi dengan kreativitas
dan inovasi dalam melakukan persaingan di pasar niaga.
Tujuan kegiatan wirausaha adalah dicapai dengan mengumpulkan modal dan
tenaga kerja untuk menghasilkan barang atau jasa agar bisa mendapatkan keuntungan.
Menghasilkan kekayaan ekonomi, pertumbuhan, dan inovasi (Suryani, 2018).
Tujuan kami berwirausaha adalah melatih keberanian dan kemampuan dalam
mengambil resiko, melatih kepemimpinan, melatih kreatifitas dan inovatif. Sarjana yang
menganggur hampir 1 juta orang per Februari 2021 (BPS) dengan adanya program
Merdeka Belajar Kampus Merdeka kami dilatih dan dibimbing untuk memiliki usaha
yang layak dan bekerja secara profesional. Dengan berbagai pelatihan yang diajarkan,
kami dituntut untuk siap dan mampu bersaing di pasar. Manfaat yang kami dapatkan
adalah mampu meningkatkan jiwa berwirausaha dan teknik negosiasi, promosi dan
keberanian mengambil peluang, sehingga meningkatkan orderan jasa Mantin Organizer
(Kotler & Keller, 2016).
Peran Mantin Organizer Sebagai Event Organizer Di Kota Palu
49 INKUBIS: Jurnal Ekonomi dan Bisnis,Vol. 4 No. 1 Januari- Juli 2023
Metode Penelitian
Mantin Organizer menawarkan jasa event organizer yang bergerak di bidang
perencanaan acara, mulai dari persiapan acara, pelaksanaan acara bahkan sampai akhir
acara. Proses pembelian jasa dilakukan dengan cara konsumen dapat menghubungi
Mantin Organizer melalui sosial media, nomor telepon maupun datang langsung ke
kantor Mantin Organizer (Kotler & Armstrong, 2010).
Penelitian dilakukan dengan menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode
studi kasus. Peneliti akan memilih beberapa acara yang diselenggarakan oleh Mantin
Organizer di Kota Palu dan melakukan observasi, wawancara, dan analisis dokumen
terkait (Yusuf, 2014).
Teknik pengumpulan data yang akan digunakan adalah observasi, wawancara, dan
analisis dokumen. Observasi dilakukan untuk mengamati secara langsung pelaksanaan
acara yang diadakan oleh Mantin Organizer. Wawancara dilakukan dengan pihak klien
dan tim Mantin Organizer untuk mendapatkan informasi terkait proses perencanaan,
pelaksanaan, dan evaluasi acara. Analisis dokumen dilakukan untuk mengevaluasi
dokumen yang terkait dengan pelaksanaan acara, seperti kontrak, proposal, dan laporan
evaluasi (Rizal et al., 2017).
Hasil Penelitian
Strategi keberlanjutan usaha
Analisis Faktor Eksternal Dan Internal (Analisis Swot)
Analisis Swot Adalah Sebuah Metode Perencanaan Strategis Yang Digunakan
Untuk Mengevaluasi Strengths, Weakness, Opportunities, Dan Threats Terlibat Dalam
Suatu Proyek Atau Dalam Bisnis Usaha. Hal Ini Melibatkan Penentuan Tujuan Usaha
Bisnis Atau Proyek Dan Mengidentifikasi Faktor-Faktor Internal Dan Eksternal Yang
Baik Dan Menguntungkan Untuk Mencapai Tujuan Itu. Analisis Swot Selanjutnya
Analisis Kondisi Internal Dan Eksternal Suatu Organisasi Yang Selanjutnya Akan
Digunakan Sebagai Dasar Untuk Merancang Strategi Dan Program Kerja (Rasyid, 2020).
Dalam Lingkup Internal, Analisis Akan Menjelaskan Secara Rinci Aspek-Aspek Yang
Menjadi Kelemahan (Weakness) Dan Kekuatan Usaha (Strength). Sementara Itu, Dalam
Lingkup Eksternal Analisis Ini Akan Menjelaskan Secara Rinci Mengenai Aspek Peluang
(Opportunity) Dan Kendala (Threat) Usaha Yang Akan Dihadapi (Noor, 2014).
Tabel 1
Ifas Efas
Faktor Internal
No.
Strength
Bobot
Skor
1
Daftar Harga Yang Ditawarkan Relatif Lebih Murah Dan Terjangkau
0,16
0,64
2
Memiliki Hubungan Yang Baik Dengan Beberapa Pihak
0,13
0,39
3
Memiliki Fleksibilitas Yang Tinggi Untuk Mengutamakan Kepuasan Konsumen
0,13
0,39
4
Semua Anggota Mantin Memiliki Pengalaman Di Bidang Eo
0,16
0,64
5
Pelayanan Yang Diberikan Cepat Dan Baik
0,13
0,39
Total Strength
0,71
2,45
No.
Weakness
Bobot
Skor
Hendri S, Suryadi Samudra, Juliana kadang
INKUBIS: Jurnal Ekonomi dan Bisnis, Vol. 4 No. 1 Januari -Juli 2023 50
1
Belum Memiliki Badan Usaha
0,13
0,26
2
Belum Memiliki Peralatan Lengkap
0,16
0,64
Total Weakness
0,29
0,90
Total Ifas
1,00
1,55
Faktor Eksternal
No.
Opportunities
Bobot
Skor
1
Pangsa Pasar Yang Luas Dan Beragam
0,20
0,80
2
Promosi Di Sosial Media
0,19
0,76
3
Alternatif Modal Dari Hasil Kerjasama
0,20
0,60
4
Dukungan Pemerintah Dalam Meningkatkan Industri Kreatif Di Kota Palu
0,16
0,48
Total Opportunities
0,75
2,64
No.
Threat
Bobot
Skor
1
Potensi Masuk Pesaing Baru
0,25
0,75
Total Threat
0,25
0,75
Total Efas
1,00
1,89
Sumber: Mantin Organizer, Data Diolah (2022)
Berdasarkan Hasil Pengolahan Data Pada Matriks Evaluasi Internal Didapatkan
Besaran Nilai Dari Masing-Masing Matriks Tersebut, Yang Kemudian Menjadi Masukan
Untuk Analisis Kuadran.
Tabel 2
Analisis Swot
Faktor Internal
Strength
Weakness
1. Daftar Harga Yang Ditawarkan
Relatif Lebih Murah Dan
Terjangkau
1. Belum Memiliki Badan Usaha
2. Memiliki Hubungan Yang Baik
Dengan Beberapa Pihak
2. Belum Memiliki Peralatan
Lengkap
Faktor Eksternal
3. Memiliki Fleksibilitas Yang Tinggi
Untuk Mengutamakan Kepuasan
Konsumen
4. Semua Anggota Mantin Memiliki
Pengalaman Di Bidang Eo
5. Pelayanan Yang Diberikan Cepat
Dan Baik
Opportunities
Strategi So
Strategi Wo
1. Pangsa Pasar Yang Luas Dan
Beragam
1. Meningkatkan Kerjasama Dengan
Perusahaan Dan Pemerintah
1. Memberdayakan Alternatif
Modal Hasil Kerjasama Untuk
Meningkatkan Inovasi Dan
Karya Yang Lebih Variatif
2. Promosi Di Sosial Media
2. Meningkatkan Kerjasama Dengan
Industri Kreatif
2. Meningkatkan Kompetensi Dan
Inovasi
3. Alternatif Modal Dari Hasil
Kerjasama
3. Melakukan Promosi Terus-
Menerus Dengan Mengikuti Trend
Yang Ada Dengan Memanfaatkan
Sosial Media
4. Dukungan Pemerintah Dalam
Meningkatkan Industri Kreatif
Di Kota Palu
4. Berpartisipasi Aktif Dalam
Mendukung Program Pemerintah
Peran Mantin Organizer Sebagai Event Organizer Di Kota Palu
51 INKUBIS: Jurnal Ekonomi dan Bisnis,Vol. 4 No. 1 Januari- Juli 2023
Dalam Menggerakkan Industri
Kreatif Di Kota Palu
Threat
Strategi St
Strategi Wt
1. Potensi Masuk Pesaing Baru
1. Meningkatkan Kualitas Pelayanan
Dengan Memanfaatkan Teknologi
Terkini
1. Membuat Izin Usaha Guna
Meningkatkan Kepercayaan
Konsumen
2. Meningkatkan Market Share
Dengan Program Pemasaran Yang
Spesifik
2.Melengkapi Peralatan Sarana
Mantin Untuk Meningkatkan
Kualitas Terhadap Layanan
Sumber: Mantin Organizer, Data Diolah (2022)
Sumber: Mantin Organizer, Data Diolah (2022)
Gambar 1
Matriks Analisis Swot
Dari Hasil Analisis Dengan Pendekatan Swot Diatas, Dihasilkan Bahwa Posisi
Mantin Organizer Berada Di Kuadran I Yaitu Menggunakan Strategi Growth
(Bertumbuh). Dengan Strategi Intensif Melalui Penetrasi Pasar, Pengembangan
Produk/Layanan Atau Integratif. Strategi Yang Diprioritaskan Dalam Menggerakkan
Industri Kreatif Di Kota Palu Berdasarkan Pendekatan Swot Sebagai Berikut:
1. Meningkatkan Kerjasama Dengan Perusahaan Dan Pemerintah
2. Meningkatkan Kerjasama Dengan Industri Kreatif
3. Melakukan Promosi Terus-Menerus Dengan Mengikuti Trend Yang Ada Dengan
Memanfaatkan Sosial Media
4. Berpartisipasi Aktif Dalam Mendukung Program Pemerintah Dalam Menggerakkan
Industri Kreatif Di Kota Palu
Busisness Model Canvas
1. Segmentasi Konsumen (Cs)
Segmentasi Konsumen Dari Mantin Organizer Bervariasi Sesuai Dengan Acara Yang
Diinginkan Dan Memiliki Gaya Hidup Modern Dan Instan. Mantin Organizer Tidak
-6
-5
-4
-3
-2
-1
0
1
2
3
4
5
6
-4 -3 -2 -1 0 1 2 3 4
Hendri S, Suryadi Samudra, Juliana kadang
INKUBIS: Jurnal Ekonomi dan Bisnis, Vol. 4 No. 1 Januari -Juli 2023 52
Hanya Menargetkan Individu, Tetapi Juga Menargetkan Sekolah Dan Perusahaan
Yang Akan Mengadakan Acara Seperti Pameran, Launching Product, Workshop,
Gathering, Dan Lain Sebagainya, Yang Akan Melaksanakan Acara Di Kota Palu.
2. Proporsi Nilai Konsumen (Vp)
a. Menyelesaikan Pekerjaan: Membantu Menyeleksi Vendor Yang Sesuai Dengan
Kebutuhan Yang Ada Pada Konsep Acara
b. Harga: Biaya Disesuaikan Dengan Biaya Yang Sudah Disiapkan Konsumen
Sebelumnya. Pengurangan Biaya: Membantu Customer Untuk Mengurangi Biaya
Atau Mengoptimalkan Biaya Yang Akan Dikeluarkan.
c. Status Atau Merek (Brand): Menjalin Komunikasi Yang Baik Dengan Konsumen
Baik Saat Acara Maupun Setelah Acara Diselenggarakan.
3. Saluran Atau Media (Ch)
Mantin Organizer Memberikan Setiap Informasi Yang Dibutuhkan Konsumen
Di Media Digital Yang Dimiliki, Lebih Lanjut Untuk Memperkuat Informasi Tersebut
Mantin Organizer Tidak Lupa Melakukan Interaksi Pada Calon Konsumen Melalui
Media Digital Baik Secara Bersamaan Dengan Informasi Yang Disampaikan Atau
Secara Terpisah. Pada Waktu Yang Sama Konsumen Akan Mendapat Apa Yang
Mereka Butuhkan Sebelum Menggunakan Jasa Dari Mantin Organizer (Sutrisno,
2019) .
4. Sumber Pendapatan Usaha (Rs)
Arus Pendapatan Pada Mantin Organizer Berasal Dari Pihak Kedua Dan Ketiga
Yang Bekerjasama Secara Langsung Dengan Mantin Organizer. Sumber Dana Dari
Pihak Kedua Berasal Dari Kerjasama Langsung Dengan Konsumen, Artinya Dana Di
Dapat Dari Pembayaran Konsumen. Sementara Sumber Dana Dari Pihak Ketiga
Adalahan Berasal Dari Reward Yang Diberikan Vendor Rekanan Karena Telah
Memberikan Rekomendasi Perusahaannya Terhadap Pihak Kedua (Konsumen) (Dana,
2015).
5. Sumber Daya (Kr)
a. Platform Digital
Menggabungkan Desain Grafis Dan Editing Gambar Pada Setiap Konten Yang
Akan Di Rilis Di Semua Platform Digital, Agar Konten Tersebut Memberi
Informasi Yang Dibutuhkan Calon Konsumen.
b. Financial
Finansial Mantin Organizer Didapatkan Dari Biaya Yang Dibayarkan
Konsumen.
c. Customer Data
Data Konsumen Didapat Dari Rekanan Vendor Dan Juga Rekomendasi
Karyawan Dan Konsumen Yang Pernah Bekerja Sama.
6. Hubungan Dengan Konsumen (Cr)
Mantin Organizer Selalu Menjaga Baik Hubungan Dengan Konsumen Pada Saat
Perencanaan Acara, Pelaksanaan Acara, Sampai Setelah Acara Dilaksanakan. Tujanya
Adalah Menjadikan Kesan Positif Pada Seluruh Konsumen Agar Ketika Keluarga Dan
Peran Mantin Organizer Sebagai Event Organizer Di Kota Palu
53 INKUBIS: Jurnal Ekonomi dan Bisnis,Vol. 4 No. 1 Januari- Juli 2023
Teman Di Lingkungan Konsumen Akan Melaksanakan Acara Merekomendasikan
Mantin Organizer.
7. Aktivitas Yang Dijalankan (Ka)
Dalam Hal Ini Mantin Organizer Sebagai Perusahaan Jasa Melakukan
Pengunggahan Konten Secara Berkala Guna Pengenalan Dan Eksistensi Di Dalam
Industri Jasa Event Organizer Di Kota Palu Dan Sekitarnya. Jika Ada Permintaan Dari
Client Barulah Produksi Jasa Dilakukan Oleh Seluruh Tim Mantin Organizer Mulai
Perencanaan, Koordinasi, Dan Pelaksanaan Acara Yang Disepakati Dengan
Konsumen (Yanti, D., & Kasim, 2021).
8. Kerja Sama Partner (Kp)
Menjalin Hubungan Kerjasama Yang Harmonis Dengan Seluruh Vendor Dan
Sponsorship, Dengan Bentuk Komunikasi Yang Baik, Pembagian Job Discription
Dengan Jelas, Berkolaborasi Dengan Setiap Vendor (Menyelesaikan Setiap Masalah
Dengan Cepat Dan Tidak Terangkat Dipermukaan Pada Pelaksanaan Dilapangan),
Menentukan Pembayaran Dengan Teratur Dan Terukur Kepada Seluruh Vendor, Dan
Menjalin Kerjasama Yang Sehat.
9. Struktur Biaya (Cs)
Untuk Mengoperasikan Model Bisnis Ada Tiga Biaya Yang Harus Dikeluarkan
Mantin Organizer Yaitu:
a. Biaya Tetap, Biaya Ini Dikeluarkan Setiap Bulan Dengan Jumlah Yang Sama
Setiap Bulanya (Biaya Gaji Karyawan, Biaya Listrik)
b. Biaya Variabel, Biaya Ini Dikeluarkan Untuk Kepentingan Tertentu (Biaya Upah,
Operasional Dan Lain Sebagainya
c. Biaya Penyusutan, Biaya Ini Dikeluarkan Setiap Bulan Dengan Jumlah Yang
Sama Setiap Bulanya (Biaya Dari Penyusutan Barang)
Kesimpulan
Mantin Organizer merupakan usaha dibidang perencanaan dan pelaksanaan acara.
Konsep bisnis Mantin Organizer adalah menyediakan layanan jasa wedding organizer,
gathering, launching product, corporate event dan lain sebagainya. Mantin Organizer
menyediakan berbagai paket acara, dilengkapi additional dan konsep yang beragam.
Mantin Organizer akan mengikuti perkembangan zaman untuk menyesuaikan konsep
acara, dekorasi acara dan tren yang terjadi sehingga mampu terus bertahan dan menjadi
pilihan masyarakat.
Dalam prosesnya, dari 4 target yang direncanakan di awal bisnis, Mantin Organizer
berhasil mendapatkan 6 Project, 4 diantaranya terlaksana, 1 batal dan 1 lagi akan
dilaksanakan pada 28 Januari 2023. Dengan total omzet Rp 30.088.440 (Tiga puluh juta
delapan puluh delapan ribu empat ratus empat puluh rupiah) dan total laba bersih Rp
16.054.440 (enak belas juta lima puluh empat ribu empat ratus empat puluh rupiah).
Mantin Organizer memanfaatkan media sosial Instagram sebagai sarana pemasaran,
mengingat tingginya tingkat penggunaan Instagram oleh masyarakat. Dengan
Hendri S, Suryadi Samudra, Juliana kadang
INKUBIS: Jurnal Ekonomi dan Bisnis, Vol. 4 No. 1 Januari -Juli 2023 54
menggunakan Instagram, Mantin Organizer akan memposting foto dan video acara yang
diadakan oleh mereka.
Bibliografi
Dana, A. S. (2015). Analisis Pengaruh Persepsi Konsumen Mengenai Harga, Kualitas
Pelayanan, Tingkat Pendapatan Terhadap Minat Beli Produk Jasa Hiburan Dan
Rekreasi Di Provinsi Yogyakarta. Skripsi Pendidikan Ekonomi. FE–Universitas
Negeri Yogyakarta.
Kotler, P., & Armstrong, G. M. (2010). Principles of marketing. Pearson Education India.
Kotler, P., & Keller, K. L. (2016). Dirección de Marketing, decimoquinta edición.
Pearson.
Noor, S. (2014). Penerapan analisis SWOT dalam menentukan strategi pemasaran
daihatsu luxio di malang (Studi Kasus Pada PT. Astra International Tbk.–Daihatsu
Malang). Jurnal INTEKNA: Informasi Teknik Dan Niaga, 14(2).
Rasyid, H. (2020). Peran Mantin Organizer dalam Menyelenggarakan Acara Festival di
Kota Palu. Jurnal Pendidikan Vokasi, 10(2), 187-197.
Rizal, R., Hidayat, R., & Handika, I. (2017). Analisis bauran pemasaran terhadap omzet
penjualan pada PT. Gaudi Dwi Laras Cabang Palembang. Adminika, 3(2), 78–94.
Simanjuntak, M. A., & Hidayat, M. S. (2020). Peran Mantin Organizer dalam
Menyelenggarakan Acara Pernikahan di Kota Palu. Jurnal Ilmiah Bidang Kebijakan
Publik Dan Pemerintahan, 6(2), 185–196.
Suryani, L., & Simanjuntak, M. A. (2021). Peran Mantin Organizer dalam
Menyelenggarakan Acara Olahraga di Kota Palu. Jurnal Pendidikan Jasmani Dan
Kesehatan, 9(1), 56–67.
Suryani, L. (2018). Analisis Peran Mantin Organizer dalam Menyelenggarakan Acara.
Jurnal Media Publikasi. Jurnal Media Publikasi, 16(2), 187–196.
Sutrisno, A. (2019). Peran Mantin Organizer dalam Menyelenggarakan Acara Seminar di
Kota Palu. Jurnal Ilmiah Bidang Kebijakan Publik Dan Pemerintahan, 5(2), 134–
145.
Waruwu, C., & Hidayat, M. S. (2020). Peran Mantin Organizer dalam Menyelenggarakan
Acara Perayaan Ulang Tahun di Kota Palu. Jurnal Pengembangan Pendidikan
Jasmani Dan Olahraga, 8(2), 134–1452.
Waruwu, C. (2019). Analisis Peran Mantin Organizer Dalam Menyelenggarakan Event
Pernikahan Di Kota Palu. Jurnal Kebijakan Publik Dan Manajemen Publik, 7(2),
96–109.
Yanti, D., & Kasim, M. A. (2021). Peran Mantin Organizer dalam Menyelenggarakan
Event Tari di Kota Palu. Jurnal Kajian Politik Dan Administrasi Publik, 9(1), 56–
67.
Yusuf, M. (2014). Analisa Break Event Point (BEP) Terhadap Laba Perusahaan. Esensi:
Jurnal Bisnis Dan Manajemen, 4(1).
Zimmerer, T., & Scarborough, N. M. (1996). Entrepreneurship and new venture
formation. Prentice Hall.