47
INKUBIS: Jurnal Ekonomi dan Bisnis
Vol. 3 No. 1 Januari-Juni2021
PENERAPAN ANALISIS SWOT DALAM STRATEGI
MARKETING SYARIAH DI IAI BUNGA BANGSA CIREBON
Siti Nurmaulida, Taufik Ridwan
Institut Agama Islam Iai Bunga Bangsa Cirebon, Indonesia
Email: nurmaulida24@gmail.com, taufikridwan98@gmail.com
INFO ARTIKEL
ABSTRAK
Diterima : 18 Agustus
2020
Diterima dalam bentuk
revisi : 20 Oktober 2020
Diterima dalam bentuk
revisi : 25 Desember 2020
Penelitian ini membahas tentang analisis SWOT yang
diterapkan pada strategi marketing syariah di Kampus
Bunga Bangsa Cirebon, Penelitian ini dilatar belakangi oleh
meningkatnya persaingan antara perguruan tinggi dalam
rekruitmen mahasiswa baru sehingga IAI Bunga Bangsa
Cirebon perlu melakukan analisis baik secara internal
maupun eksternal (SWOT) untuk melakukan strategi yang
efektif berdasarkan teori SWOT. Penelitian ini bertujuan
untuk mengetahui strategi marketing syariah IAI Bunga
Bangsa dengan metode Analisis SWOT. Penelitian ini
bertujuan untuk mengetahui strategi pemasaran yang
digunakan oleh IAI Bunga Bangsa Cirebon yang kemudian
dikupas dengan analisis bernama analisis SWOT yaitu
menganalisis kekuatan dan kelemahan dalam internal serta
peluang dan ancaman secara eksternal untuk membantu
prioritas mana saja yang harus dilakukan oleh kampus
dalam proses strategi pemasaran. Metode penelitian yang
digunakan adalah metode kualitatif deskriptif dengan
metode triangulasi data. Adapaun teknik pengumpulan data
yang digunakan diantaranya observasi,wawancara,angket
dan dokumentasi. Berdasarkan hasil wawancara yang telah
dilakukan setiap narasumber memiliki pernyataan yang
berbeda-beda hal ini berdasarkan pengetahuan,kesan dan
pengalaman yang dirasakan setiap narasumber tetapi
memiliki tujuan yang cenderung sama. Berdasarkan hasil
penelitian, Analisis SWOT marketing syariah di IAI Bunga
Bangsa Cirebon berdasarkan diagram kartesius berada pada
posisi Kuadran I, yaitu dengan strategi marketing yang
agresif dengan penerapan Growth Oriented Strategy yang
berarti posisi institusi berada pada posisi yang
menguntungkan. Dimana institusi memiliki kekuatan yang
dapat memanfaatkan peluang yang ada.
Abstract:
This thesis discusses the swot analysis applied to sharia
marketing strategy at Bunga Bangsa Cirebon Campus, this
thesis is motivated by increasing competition between
universities in the recruitment of new students so that IAI
Kata kunci:
analisis swot; strategi
marketing syariah.
Siti Nurmaulida, Taufik Ridwan
48 INKUBIS: Jurnal Ekonomi dan Bisnis, Vol. 3 No. 1 Januari-Juni 2021
Keywords:
SWOT analysis; Sharia
Marketing Strategy.
Bunga Bangsa Cirebon needs to conduct analysis both
internally and externally (SWOT) to conduct an effective
strategy based on SWOT theory. This research aims to find
out iai Bunga Bangsa sharia marketing strategy with
SWOT Analysis method. This research aims to find out the
marketing strategy used by IAI Bunga Bangsa Cirebon
which is then pared down with an analysis called SWOT
analysis that analyzes internal strengths and weaknesses as
well as external opportunities and threats to help which
priorities should be made by the campus in the marketing
strategy process. The research method used is descriptive
qualitative method with data triangulation method. There
are data collection techniques used including observation,
interview, questionnaire and documentation. Based on the
results of interviews that have been conducted each source
has a different statement this is based on the knowledge,
impressions and experiences felt by each source but has the
same goal. Based on the results of the study, SWOT
analysis of sharia marketing at IAI Bunga Bangsa Cirebon
based on cartesian diagrams is in the position of Quadrant
I, namely with an aggressive marketing strategy with the
application of Growth Oriented Strategy which means the
position of the institution is in a profitable position. Where
institutions have the power to take advantage of existing
opportunities.
Coresponden author: Siti Nurmaulida
Email: nurmaulida24@gmail.com
artikel dengan akses terbuka dibawah lisensi
Pendahuluan
Persaingan dalam dunia kerja dan bisnis yang semakin ketat dan sulit
menjadikan para generasi anak muda harus memiliki kemampuan yang memadai baik
secara akademik maupun keterampilan-keterampilan (skills). Rata-rata setiap
perusahaan-perusahaan baik instansi negeri maupun swasta menerapkan batas minimal
pendidikan dalam merekrut pekerja-pekerjanya. Faktanya berdasarkan analisa peneliti
dari beberapa website pencarian lowongan kerja, minimal pendidikan Diploma dan
sarjana (S1) sangat penting dalam meningkatkan daya saing dan kualitas individu.
Sehingga kuliah merupakan salah satu cara untuk meningkatkan kualitas individu dalam
persaingan dalam dunia kerja atau menjalani bisnis.
Keterbatasan penerimaan mahasiswa dalam perguruan tinggi negeri menjadi
peluang bagi perguruan-perguruan tinggi swasta dalam menyediakan layanan
pendidikan kepada calon-calon mahasiswa. Dengan banyaknya bermunculan perguruan-
perguruan tinggi swasta yang semakin menjamur dan bersaing, membutuhkan strategi
Penerapan Analisis Swot dalam Strategi Marketing Syariah di IAI Bunga Bangsa
Cirebon
INKUBIS: Jurnal Ekonomi dan Bisnis, Vol. 3 No. 1 Januari-Juni 2021 49
marketing atau pemasaran yang baik untuk meningkatkan daya tarik calon mahasiswa.
Oleh karena itu perlu merencanakan strategi marketing yang baik dan efisien.
Perencanaan atau strategi dalam menyusun pemasaran bertujuan untuk merumuskan
segala hal mencakup pemasaran agar tindakan (action) yang dilakukan sesuai dengan
perencanaan (planning) sehingga tujuan pemasaran dapat tercapai.
Lain dari perencanaan, perlu juga diterapkan analisis terhadap strategi-strategi
yang sedang atau yang akan dijalani sebagai pendukung keberhasilan sebuah
perencanaan. Analisis juga digunakan sebagai mengetahui tingkat efisiensi sebuah
strategi pemasaran. Analisis yang banyak digunakan dalam sebuah perusahaan atau
kampus sebagai perusahaan dibidang jasa pendidikan biasanya menggunakan analisis
SWOT (Strength, Weakness, Opportunities, dan Threats).
Analisis SWOT terdiri dari kekuatan (Stregth), Kelemahan (Weakness), Peluang
(Opportunities) dan Ancaman (Threats). Analisis SWOT merupakan identifikasi
berbagai faktor secara sistematis untuk merumuskan strategi perusahaan. Secara umum,
penentuan strategi yang tepat bagi perushaan dimulai dengan mengenali opportunity
(peluang) dan threat (ancaman). Selain itu juga diperlukan pemahaman tentang stregth
(kekuatan) dan weakness (kelemahan) pada aspek internal perusahaan. Dengan
demikian, perusahaan mampu bersaing dengan mencapai tujuan secara efektif dan
efisien (Rangkuti, 2015).
Secara logika, analisis SWOT digunakan oleh perusahaan untuk mengetahui
kekuatan dan peluang yang dimiliki agar dimanfaatkan secara maksimal dan
mengetahui kekuatan dan kelemahan serta ancaman yang akan dihadapi agar dapat
diminimalisir dan diatasi.
Dari analisis SWOT ini perusahaan dapat mengenali diri sendiri baik secara
internal maupun eksternal dilingkungan perusahaan. Selain itu analisis SWOT juga
dapat menjadi pedoman dalam menentukan strategi pemasaran yang baik. Strategi
pemasaran sendiri adalah pendekatan pokok yang akan digunakanoleh unit bisnis dalam
mencapai sasaran yang telah ditetapkan terlebih dahulu yang di dalamnya tercantum
keputusan-keputusan pokok mengenai, target pasar, penempatan produk di pasar,
bauran pemasaran dan tingkat biaya pemasaran yang diperlukan (Kotler & Keller,
2009).
Melalui analisis SWOT, perusahaan dapat menerapkan perencanaan atau strategi
pemasaran melalui analisis kekuatan, peluang serta kelemahan dan ancaman dalam
menghadapi persaingan bisnis yang semakin ketat terutama dalam bidang produk/jasa
yang sama (Ramadhan & Sofiyah, 2013).
Dalam menghadapi persaingan bisnis yang semakin tajam, secara tidak langsung
membuat para pebisnis-pebisnis melakukan berbagai terobosan baru, inovasi, mengasah
kreatifitas dan pola pikir yang sehat sehingga dikategorikan dalam bersaing yang sehat.
Islam telah memerintahkan kepada umat manusia untuk berlomba-lomba dalam
menegakan kebaikan dan menjauhi perbuatan-perbuatan yang tercela. Sebagaimana
firman Allah SWT dalam surah Al-Baqarah ayat 148 yang berbunyi :
Siti Nurmaulida, Taufik Ridwan
50 INKUBIS: Jurnal Ekonomi dan Bisnis, Vol. 3 No. 1 Januari-Juni 2021
(https://quran.kemenag.go.id/ yang diakses 17 Agustus 2020):
Artinya : "Dan setiap umat mempunyai kiblat yang dia menghadap kepadanya.
Maka berlomba-lombalah kamu dalam kebaikan. Dimana saja kamu berada, pasti
Allah akan mengumpulkan kamu semuanya. Sungguh Allah Mahakuasa atas segala
sesuatu." (QS. Al-Baqarah:148)
Dalam ayat diatas Allah SWT memerintahkan kepada kita untuk berlomba-
lomba dalam kebajikan termasuk salah satunya berlomba dalam sebuah persaingan
bisnis antar perusahaan yang saat ini terjadi. Hendaklah bersaing secara sehat dan
menunggulkan kreativitas dan inovasi untuk melaksanakan strategi dan visi misi
perusahaan.
Persaingan bisnis dalam produk/jasa yang sama diantaranya dialami oleh
Kampus IAI Bunga Bangsa Cirebon sebagai perguruan tinggi swasta yang menyediakan
layanan pendidikan kepada masyarakat. Kampus IAI Bunga Bangsa cirebon atau
dikenal dengan IAI BBC sudah berdiri sejak tahun 1995 dibawah naungan Yayasan
Pendidikan Bunga Bangsa Cirebon. Rektor sekaligus pendiri IAI BBC adalah bapak
Dr.H.Oman Fathurohman, MA sebelumnya IAI BBC bernama STAI BBC yang
kemudian berubah dari Sekolah Tinggi Agama Islam menjadi Institut Agama Islam
pada tahun 2015. Sampai pada tahun 2020, IAI BBC sudah memiliki 4 (empat) Fakultas
diantaranya Tarbiyah/Pendidikan yang terdiri dari program studi PAI, PGMI, PIAUD,
MPI dan BKPI. Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam yang terdiri dari Prodi Ekonomi
Syariah dan Perbankan Syariah. Fakultas Dakwah dan Komunikasi yang terdiri dari
prodi Komunikasi Penyiaran Islam dan Fakultas Hukum prodi Hukum Pidana Islam
serta Satu program Pascasarjana(S2) Manajemen Pendidikan Islam Berbasis IT. Dengan
jumlah total lebih dari 2 ribu mahasiswa.
Ditengah persaingan antara kampus swasta di Wilayah 3 Cirebon yang semakin
banyak IAI BBC terus eksis dan aktif dalam pengembangan kampusnya dan
berdasarkan data yang didapatkan, IAI BBC berhasil merekrut setidaknya 700-1000
mahasiswa dalam satu angkatan. Merupakan sebuah angka yang cukup banyak ditengah
persaingan yang ketat antar perguruan tinggi swasta yang ada dicirebon. Tentunya dari
hasil perolehan peminat dari mahasiswa yang cukup tinggi, IAI BBC memiliki strategi
pemasaran yang baik dalam memikat calon mahasiswa. Menyusun dan menjalankan
strategi pemasaran tentunya tidak semudah membalikan telapak tangan perlu
mempertimbangkan berbagai hal,untung dan ruginya, serta bagaimana mempertahankan
prestasi dan citra perguruan tinggi dimata masyarakat ditengah persaingan dengan
perguruan tinggi lain yang sama-sama berkompeten.
Penerapan Analisis Swot dalam Strategi Marketing Syariah di IAI Bunga Bangsa
Cirebon
INKUBIS: Jurnal Ekonomi dan Bisnis, Vol. 3 No. 1 Januari-Juni 2021 51
Dari uraian yang telah dijelaskan diatas, penulis ingin mengetahui lebih
mendalam bagaimana strategi yang dilakukan oleh IAI BBC dalam menghadapi
persaingan dengan perguruan tinggi lain, dengan menggunkan metode analisis SWOT
(Strength, Weakness, Opportunities, dan Threats). Baik dari faktor Internal yang terdiri
dari Kekuatan dan kelemahan yang dimiliki serta faktor eksternal seperti peluang dan
ancaman. Oleh karena itu penulis membuat Penelitian dengan judul “Penerapan
Analisis Swot Dalam Strategi Marketing Syariah Di Iai Bunga Bangsa Cirebon“.
Manfaat Penelitian secara Teoritis Bagi kalangan akademis, penelitian ini dapat
diharapkan sebagai menambah wawasan dan penelitian, khususnya tentang bagaimana
menganalisis sebuah strategi marketing dengan menggunakan analisis SWOT.
Metode Penelitian
Pendekatan penelitian yang digunakan adalah pendekatan kualitatif sebagai
dasar dalam melakukan penelitian (Sugiyono, 2017). Menurut (Moleong, 2018)
mendefinisikan metode kualitatif sebagai penelitian yang bermaksud untuk memahami
fenomena tentang apa yang dialami oleh subjek penelitian misalnya perilaku, persepsi,
motivasi, tindakan, dll., secara holistic dan dengan cara Penelitian dalam bentuk kata-
kata dan bahasa, pada suatu konteks khusus yang alamiah dan dengan memanfaatkan
berbagai metode alamiah.
Dalam penelitian ini landasan teori dimanfaatkan sebagai pemandu agar fokus
penelitian sesuai dengan fakta di lapangan. Selain itu landasan teori juga bermanfaat
untuk memberikan gambaran umum tentang latar penelitian dan sebagai bahan
pembahasan hasil penelitian. Maksudnya, dalam penelitian ini peneliti bertolak dari
data, memanfaatkan teori yang ada sebagai bahan penjelas, dan berakhir dengan suatu
teori.
Hasil dan Pembahasan
Strategi Marketing Syariah di IAI Bunga Bangsa Cirebon
Setiap perusahaan memiliki strategi yang berbeda-beda dalam memasarkan
produk/jasa tentunya berdasarkan visi misi dan tujuan perusahaan/institusi tersebut.
Strategi marketing di IAI BBC bertujuan untuk menarik minat calon-calon mahasiswa
untuk mendaftar dan berkuliah. Tujuan ini tentunya dapat tercapai apabila kampus
mampu memanfaatkan peluang yang ada dengan strategi marketing yang tepat.
Dalam hal ini dapat dilihat dari strategi pemasaran yang berdasarkan dari :
a. Berdasarkan Bauran Pemasaran (Marketing Mix)
Menurut (Tjiptono, 2014), bauran pemasaran (marketing mix) merupakan
seperangkat alat yang dapat digunakan pemasar untuk membentuk karakteristik jasa
yang ditawarkan kepada pelanggan. Alat-alat tersebut dapat digunakan untuk menyusun
strategi jangka panjang dan juga untuk merancang program taktik jangka pendek.
Bauran pemasaran (marketing mix) yaitu 4P (product, price, place, promotion)
kemudian ditambah dengan 3P jasa yaitu people, physical evidence, dan process. Boom
& Bitner (Amstrong, 2008) menyarankan untuk menambah 3P yang terlibat dalam
Siti Nurmaulida, Taufik Ridwan
52 INKUBIS: Jurnal Ekonomi dan Bisnis, Vol. 3 No. 1 Januari-Juni 2021
pemasaran jasa, yaitu: people (orang), physical evidence (bukti fisik), dan process
(proses). Sebagaimana telah dikemukakan oleh Kotler, Boom & Bitner (Kotler &
Armstrong, 2008) di atas, (Supriyanto & Taali, 2018), menegaskan bahwa marketing
mix untuk jasa terdiri dari 7P, yakni: product (produk), price (harga), place (tempat),
promotion (promosi), people (orang), physical evidence (bukti fisik), dan process
(proses).
Dalam hal ini berikut dipaparkan strategi marketing yang diterapkan oleh
kampus IAI Bunga Bangsa Cirebon berdasarkan hasil wawancara dengan narasumber-
narasumber sebagai berikut:
1. Strategi Produk (Jasa Pendidikan)
Produk yang dimaksud di sini adalah sesuatu barang/jasa yang menjadi nilai
jual dalam bisnis atau perusahaan jasa. Kunci keberhasilan pemasaran produk adalah
barang dan jasa tersebut haruslah menjawab kebutuhan konsumen. Produk atau jasa
yang ada pada kampus IAI Bunga Bangsa Cirebon adalah layanan penyedia pendidikan
perguruan tinggi yang tentunya salah satu kebutuhan penting dimasyarakat.
a. Program Studi
Berdasarkan sebaran brosur Kampus bunga bangsa Cirebon juga memberikan
pilihan fakultas dan program studi untuk mahasiswa yang terdiri dari 4 Fakultas dan 9
program studi pilihan serta 1 program studi pascasarjana, sebagai berikut :
Program Pascasarjana dan 9 Program Studi yaitu :
• Fakultas Dakwah dan Komunikasi Islam
Program Studi Komunikasi Penyiaran Islam
• Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam Program Studi Ekonomi Syariah
Program Studi Perbankan Syariah
Fakultas Terbiyah
Program Studi Pendidikan Agama Islam
Program Studi Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah
Program Studi Pendidikan Anak Usia Dini
Program Studi Bimbingan dan Konseling Islam
Program Studi Manajemen Pendidikan Islam
Pascasarjana
Manajemen Pendidikan Islam Berbasis IT
Dikampus bunga bangsa Cirebon mahasiswa diberikan pilihan program studi
sesuai dengan minat dan tujuan dari mahasiswa. Misalnya dengan narasumber
wawancara dengan salah satu mahasiswa bernama Indah Ismaya (9 April 2021 Pukul
16:39) :
“Saya memilih prodi KPI karena saya suka jurusan komunikasi. Emang awalnya
saya suka menulis bisa belajar penulisa yang lebih jauh dan cita-cita saya menjadi
broadcast atau wartawan semoga bisa terealisasi disini”
Penerapan Analisis Swot dalam Strategi Marketing Syariah di IAI Bunga Bangsa
Cirebon
INKUBIS: Jurnal Ekonomi dan Bisnis, Vol. 3 No. 1 Januari-Juni 2021 53
Selain pernyataan Indah Ismaya diatas,wawancara lainpun dilakukan bersama
mahasiswa Faisal Akhmad ( 9 april 2021 pukul 14:30) Faisal menjelaskan :
“Saya ambil prodi Ekonomi syariah karena cita-cita saya itu ingin menjadi
pengusaha dan saya menyukai riset tentang Ekonomi”
Dari pernyataan diatas ditegaskan kembali dengan pernyataan yang hampir sama
oleh mahasiswa Anggadita pada wawancara 9 april 2021 pukul 18.30 yang menyatakan
bahwa kuliah dijurusan yang dipilih sebagai penunjang cita-citanya dimasa depan dan
peluang untuk naik jabatan dalam pekerjaan
“saya mengambil prodi Ekonomi Syariah karena ingin mempelajari bisnis
karena saya memiliki cita-cita ingin menjadi pengusaha dan ada keperluan untuk naik
jabatan”
Dalam statement mahasiswa diatas dapat disimpulkan bahwa kampus bunga
bangsa Cirebon memiliki pilihan program studi yang sesuai dengan kebutuhan
mahasiswa untuk mengenyam pendidikan diperguruan tinggi sebagai sarana untuk
mencapai cita-cita dan tujuan mahasiswa.
b. Akreditasi Program studi
Dalam perguruan tinggi kualitas program studi dilihat dari akreditasi yang
dilaksanakan setiap 5 tahun sekali yang dilakukan oleh Badan Akreditasi Nasional
Perguruan Tinggi (BAN-PT).
Daftar program studi dan akreditasi yang dimiliki oleh Kampus IAI Bunga
Bangsa Cirebon akan disebutkan dalam table berikut ini :
Tabel 1. Daftar SK dan Akreditasi Program studi
N
o
Nama
Prodi
No SK Pembukaan
Tanggal
pembukaan
Akreditasi
1
S1
Pendidikan
Agama
Islam
699/SK/BAN-
PT/Akred/S/I
V/2019
9
April
2019
A
2
S1 Ekonomi
Syariah
1632/SK/BAN
-
PT/Akred/S/V/
2017
30
Mei
2017
B
3
S1
Pendidikan
197/SK/BAN-
9
Januari
B
Islam Anak
Usia Dini
PT/Akred/S/I/
2018
2018
4
S1
Pendidikan
Guru
Madrasah
Ibtidaiyah
4880/SK/BAN
-
PT/Akred/S/X
II/2017
19
Dese
mber
2017
B
Siti Nurmaulida, Taufik Ridwan
54 INKUBIS: Jurnal Ekonomi dan Bisnis, Vol. 3 No. 1 Januari-Juni 2021
5
S1
Manajemen
Pendidikan
Islam
1525/SK/BAN
-
PT/Akred/S/III
/2021
17
Maret
2021
Bai
k Sekali
6
S1
Komunikasi
dan
Penyiaran
Islam
7392/SK/BAN
-
PT/Akred/S/X
I/2020
17
Nov
ember
2020
B
7
S1
Perbankan
Syariah
3128/SK/BAN
-
PT/Akred/S/V
III/2019
20
Agustus
2019
B
8
S1
Bimbingan
dan
Konseling
Pendidikan
Islam
8383/
SK/BAN-
PT/Akred/S/X
II/2020
16
Dese
mber
2020
C
9
Program
Pascasarjana
Magister
Manajemen
Pendidikan
Islam
3360/SK/BAN
-
PT/Akred/M/I
X/2017
12
Sept
ember
2017
B
1
0
S1 Hukum
Pidana
Islam
510/SK/BAN-PT/Ak-
PKP/S/I/2021
26 Januari
2021
Baik
c. Kualitas Tenaga pengajar
Berdasarkan berkas data yang diberikan Bapak Purwadi,S.Pd. pada 6 Mei 2021
Kampus Bunga Bangsa Cirebon memilik tenaga pengajar atau dosen sebanyak 119
dosen dengan Lulusan Magister dan Doktor dalam dan luar negeri.
Adapun mahasiswa Indah ismaya tanggal dan jam wawancara yang sama
menjelaskan bahwa kualitas belajar dan akreditasi yang dimiliki kampus bunga bangsa
sangat baik dengan pernyataan sebagai berikut :
“Kalo di (prodi) KPI sendiri dosennya sudah mumpuni dan banyak dosen
praktisi mulai dari wartawan dan dosennya pun memiliki banyak ide pembelajaran
misalnya dengan mengundang praktisi lain dimata kuliah agar mahasiswa memiliki
wawasan dan susasan belajar yang baru. Untuk akreditasinya sudah baik dan saya lulus
pun dengan akreditasi yang baik.”
Penerapan Analisis Swot dalam Strategi Marketing Syariah di IAI Bunga Bangsa
Cirebon
INKUBIS: Jurnal Ekonomi dan Bisnis, Vol. 3 No. 1 Januari-Juni 2021 55
Hal serupa ternyata dikemukakan oleh Anggadita menyatakan bahwa :
“Kualitas pendidikan di IAI BBC pengajarnya semua berkualitas selain dari cara
mengajarnya yang baik, relative dan banyak macamnya, dosennya hebat dan banyaknya
praktisi dari akreditasi di kampus sudah tidak diragukan lagi khususnya prodi Ekonomi
Syariah sudah B+”
Pernyataan yang sama pun dijawab oleh Faisal Akhmad bahwasanya :
“Kalo menurut saya dari segi dosennya sudah bagus, dari segi pendidikannya
juga bagus, dari segi penyampaiaanya bagus, hanya saja ada beberapa dosen yang tidak
begitu jelas karena faktor usia. Kemudia dari prodi ekonomi sudah B semoga
mendapatkan predikat prodi A amiin”
Dari ketiga pernyataan diatas dapat disimpulkan bahwa memang kualitas belajar
dan akreditasi kampus bunga bangsa Cirebon sangat baik dikarenakan dosen yang
professional yang berasal dari akademisi maupun praktisi serta didukung dengan
akreditasi kampus yang baik.
2. Harga (Price)
Price atau harga merupakan sejumlah uang yang harus dikeluarkan oleh
konsumen untuk mendapatkan barang dan jasa yang dijual. Harga sudah menjadi aspek
yang tidak kalah penting. Maka penentuannya perlu pertimbangan yang matang.
Harga merupakan komponen penting dalam strategi pemasaran dikampus bunga
bangsa Cirebon yang menjadi pertimbangan seorang calon mahasiswa untuk
memutuskan mendaftar kuliah atau tidak. Harga dikampus bunga bangsa Cirebon
sendiri sangat dipertimbangkan.
Dalam wawancara 9 April 2021 pukul 16.30, Indah Ismaya menyatakan
persoalan dengan harga dikampus IAI Bunga Bangsa Cirebon bahwa :
“Saya rasa untuk pembiayaan cukup murah tapi ada beberapa yang tidak
memuaskan misalnya ketersediaan buku diperpustakaan yang masih kurang”
Sedangkan anggadita menjelaskan dalam kesempatan wawancara 9 april 2021
pukul 18.30 menyatakan hal serupa yaitu :
“Menurut saya biaya di kampus BBC ketika saya masuk itu cocok dengan
fasilitasnya karena memang relative murah jadi fasilitas yang memadai dan cocok
semoga bisa ditingkatkan lagi”
Berbeda dengan Indah Ismaya dan Anggadita, Faisal Akhmad memberikan
pernyataan yang berbeda yaitu :
“Kalo dari segi biaya relative tapi sedikit agak mahal tetapi sesuai dengan
fasilitas yang didapatkan kelasnya nyaman dan bersih”.
Jika Indah Ismaya dan Anggadita menyatakan biaya terjangkau tetapi
fasilitasnya kurang, sedangkan Faisal Akhmad menjelaskan bahwa harganya sedikit
mahal tetapi fasilitasnya lumayan memenuhi, maka Eli Fatmawati sebagai internal
kampus menegaskan bahwa :
“Biaya disini terjangkau dan system pembiayaannya bisa diangsur perbulan”
Siti Nurmaulida, Taufik Ridwan
56 INKUBIS: Jurnal Ekonomi dan Bisnis, Vol. 3 No. 1 Januari-Juni 2021
Walaupun pernyataan disetiap narasumber ada yang berbeda, tetapi penulis
menyimpulkan bahwa pembiayaan dikampus bunga bangsa realtif terjangkau, hal ini
berdasarkan pertimbangan dapat diangsur,fasilitas dan akreditasi program studi. Hanya
saja setiap kampus pasti memiliki kelebihan dan kekurangan sehingga dituntut untuk
selalu melakukan perubahan kearah yang lebih baik untuk menjaga kepercayaan public.
Dalam memberikan fasilitas lain kepada mahasiswa, kampus memberikan
fasilitas beasiswa kepada yang berprestasi baik dari internal kampus maupun beasiswa
dari eksternal kampus atau pemerintah diantaranya beasiswa tahfidz Al-Quran, beasiswa
bisikmisi, beasiswa Gubernur, beasiswa Prestasi, beasiswa KIP, beasiswa Prestasi,
beasiswa Bank Indonesia dan lain-lain. Dengan adanya beasiswa ini tentunya menarik
minat mahasiswa untuk mendaftar dan berkuliah di IAI Bunga Bangsa Cirebon yang
tertera pada brosur dan pernyataan pihak internal.
Berikut ada table rincian pembayaran mahasiswa baru pada tahun akademik
2021/2022.
Tabel 2. Rincian biaya kuliah mahasiswa Baru
N
o
Nama Pembayaran
Nominal
(Rp.)
1
Pendaftaran Mahasiswa
300.000,-
2
Biaya registrasi dan
Kompak
700.000,-
3
SPP Perbulan dalam satu
semester
Reguler
300.000 Khusus
325.000
4
Biaya PAS
300.000,-
5
Dana Pengembangan
Pendidikan
5.500.000
,-
3. Place (Tempat)
Konsep marketing selanjutnya adalah place atau tempat. Tempat ini maksudnya
adalah lokasi untuk melakukan proses jual beli produk baik barang maupun jasa.
Konsep ini sangat penting terutama bagi usaha konvensional. Perusahaan dengan bisnis
konvensional harus paham betul di mana lokasi yang strategis. Letak kampus Bunga
Bangsa Cirebon termasuk cukup strategis. Karena kampus IAI BBC terletak di Jl.
Widarasari 3 Sutawinangun Kec. Kedawung Kab. Cirebon. Merupakan lokasi yang
strategis karena berbatasan langsung dengan Kota Cirebon. Selain lokasi yang strategis
kampus IAI BBC dapat dilalui dengan angkutan umum dan transpotasi online yang
dapat dijangkau oleh mahasiswa terutama kebanyakan mahasiswa berasal dari Cirebon
serta sebagian dari wilayah III Ciayumajakuning.
Penerapan Analisis Swot dalam Strategi Marketing Syariah di IAI Bunga Bangsa
Cirebon
INKUBIS: Jurnal Ekonomi dan Bisnis, Vol. 3 No. 1 Januari-Juni 2021 57
Hal ini berdasarkan hasil wawancara, semua Narasumber menyatakan
pernyataan yang sama bahwasanya Kampus IAI Bunga Bangsa Cirebon sangat strategis,
hanya saja Indah Ismaya menambahkan bahwa
“Kalo untuk lokasi disini kabupaten tetapi dekat dengan kota dan cukup strategis
hanya saja tempat lokasi kampusnya kurang kelihatan”
Hal ini dikarenakan letak kampus tidak berada dijalan raya utama tetapi untuk
akses sudah sangat strategis. Hal serupa ditambahkan oleh Bapak Purwadi yang
menyebutkan bahwa :
“Untuk lokasi kampus kita sangat strategis walaupun domisili dikabupaten tetapi
kita berdampingan atau dekat pelintasan dengan kota. Jadi yang dari kabupaten banyak
dari kota juga banyak. Tapi yang mungkin kelemahan kita ada ditengah-tengah
masyarakat kemudia pintu dan jalur masuknya kecil tidak berada dipinggir jalan raya
karena harus masuk gang dahulu tapi secara umum strategis dan lokasinya bagus.”
Sedangkan pernyataan yang sama ditambahkan oleh Eli Fatmawati
menambahkan bahwa:
“Lokasinya Sangat strategis karena dilingkungannya itu dekat dengan kota dan
banyak sarana-saran untuk menunjang transportasi yang mudah”
Untuk lebih memperjelas, pernyataan Wilianti pun sama dengan menyatakan
bahwa :
“Menurut saya lokasi yang membuat tidak strategisnya sedikit jauh dari jalan
utama lalu tetapi akses jalan sudah bagus”
Berdasarkan kondisi geografis, ketersediaan layanan tranportasi, kemudahan
akses, kondisi jalan dan lingkungan setempat dapat disimpulkan bahwa lokasi IAI
Bunga Bangsa Cirebon sangat strategis untuk diakses.
4. Promotion (Promosi)
Tujuan utama dari promosi adalah supaya konsumen lebih mengenal serta
merasa tertarik untuk mencoba membeli produk. Baik itu produk berupa barang maupun
jasa. Dalam kegiatan promosi, perusahaan harus mampu mengubah persepsi konsumen
menjadi positif terhadap produk/jasa yang dijual.
Promosi tentunya merupakan hal yang sangat penting dalam perekrutan
mahasiswa baru, Dalam wawancara Bapak Purwadi menyatakan bahwa :
“Pertama yang sering kita lakukan dengan media social seperti instagram terus
media-media, seperti media cetak. Media visual. Terus kita juga melakukan kerja sama
dengan sekola dengan guru BK kemudian berkerja sama dengan perusahaan dan yang
paling utama itu adalah kita berkerjasama langsung dengan mahasiswa. Jadi mahasiswa
yang berkuliah disini itu langsung diajak kerjasama. Jadi ketika mahasiswa berkuliah
dari pengalaman yang didapat saat kuliah menularkan pada saudara atau teman. Selain
itu kita menaikan rating promosi dengan prestasi, salah satunya kita telah terbrand
dengan kampus digital dengan mendapatkan penghargaan ADIKTIS“.
Siti Nurmaulida, Taufik Ridwan
58 INKUBIS: Jurnal Ekonomi dan Bisnis, Vol. 3 No. 1 Januari-Juni 2021
Pernyataan lain pun mengenai strategi promosi ditambahkan oleh Wilianti
sebagai berikut :
“Promosi yang dilakukan adalah dalam media social dan media lainya seperti
TV, kerjasama dengan guru BK dan perusahaan dan mahasiswa sendiri ikut
menginformasikan terhadap kampus BBC”
Berdasarkan macam-macam promosi yang dilakukan oleh kampus bunga bangsa
Cirebon diatas, penulis menjabarkan berdasarkan jenis-jenis promosi yang dilakukan
berdasarkan teori menurut (Kotler & Amstrong, 2016) terdapat 5 jenis promosi
diantaranya :
a. Adversiting (Periklanan)
Menurut Kotler di dalam bukunya advertising adalah bentuk promosi dan
penyajian ide, produk dan jasa secara non personal kepada pihak sponsor yang
membutuhkan pembayaran. Sehingga dapat dikatakan jika bentuk promosi advertising
ini adalah bentuk promosi non personal untuk merangsang pembelian atau penggunaan
jasa.
Pengiklanan yang digunakan di kampus Bunga Bangsa tentunya memanfaatkan
teknologi dan informasi saat ini, diantaranya Brosur, media Cetak/koran atau visual
(iklan TV), media social seperti Instagram, Facebook, Website dan sebagainya.
Hal ini berdasarkan hasil wawancara dengan bapak purwadi yang menjelaskan :
“Pertama yang sering kita lakukan dengan media social seperti instagram terus
media-media, seperti media cetak Media visual”
Pengiklanan menggunakan media diatas merupakan cara yang efektif mengingat
diera modern saat ini masyarakat tidak lepas dari kegiatan bermedia sosial dalam
kegiatan seharihari.
Berikut contoh-contoh pengiklanan yang dilakukan dengan berbagai media
online
Gambar 1. Promosi dengan media social instagram
Penerapan Analisis Swot dalam Strategi Marketing Syariah di IAI Bunga Bangsa
Cirebon
INKUBIS: Jurnal Ekonomi dan Bisnis, Vol. 3 No. 1 Januari-Juni 2021 59
Gambar 2. Promosi dengan media social Facebook
Gambar 3. Promosi dengan media social Youtube
Siti Nurmaulida, Taufik Ridwan
60 INKUBIS: Jurnal Ekonomi dan Bisnis, Vol. 3 No. 1 Januari-Juni 2021
Gambar 6. Promosi dengan media televisi
Gambar 1.7 Promosi dengan media cetak brosur
b. Personal Selling
Personal selling adalah suatu bentuk promosi yang umumnya dilakukan secara
individu dengan metode presentasi lisan di depan para calon pembeli untuk merangsang
transaksi. Dengan kata lain bentuk promosi ini dilakukan dengan mendatangi calon
Penerapan Analisis Swot dalam Strategi Marketing Syariah di IAI Bunga Bangsa
Cirebon
INKUBIS: Jurnal Ekonomi dan Bisnis, Vol. 3 No. 1 Januari-Juni 2021 61
pembeli dan menjelaskan setiap detail karakteristik dan produk dan jasa yang
ditawarkan.
Berdasarkan hasil wawancara dengan bapak Purwadi 6 April 2021 pukul 09.15,
Kampus bunga bangsa Cirebon telah menerapkan system sales promotion. Dalam hal
ini, personal selling dilakukan oleh kampus bunga bangsa Cirebon adalah sebagai
berikut :
• Personal Selling oleh staff atau dosen
Perekrtuan mahasiswa baru dilakukan oleh staff langsung kepada calon
mahasiswa baik yang datang langsung kekampus untuk mendapatkan informasi
atau melalui kegiatan-kegiatan seperti mengunjungi sekolah-sekolah menengah
atas dan menjalin relasi dengan guru BK,. Staff yang bertugas berinteraksi
secara langsung untuk menginformasikan kampus agar tertarik untuk mendaftar.
Bentuk kerjasama yang dijalin ini merupakan salah satu cara yang baik
dikarenakan guru BK memiliki relasi langsung dengan siswa SMA untuk
menarik minat mendaftar kuliah dan untuk menarik pegawai perusahaan yang
belum berpendidikan jenjang S1.
• Personal Sellling oleh mahasiswa
Berdasarkan hasil wawancara dengan juga, mahasiswa sebagai pemasar utama
untuk menyampaikan informasi tentang kampus dan merekrut mahasiswa baru.
Yang menjadi objek pemasaran mahasiswa adalah teman, keluarga, tetangga dan
kerabat yang belum berkuliah. Bapak purwadi menjelaskan bahwa pemaaran ini
sangat efektif dan salah satu paling berdampak besar pada jumlah mahasiswa
pendaftar.
Hal ini berdasarkan pernyataan bapak Purwadi sebagai berikut :
“yang paling utama itu adalah kita berkerjasama langsung dengan mahasiswa.
Jadi mahasiswa yang berkuliah disini itu langsung diajak kerjasama. Jadi ketika
mahasiswa berkuliah dari pengalaman yang didapat saat kuliah menularkan pada
saudara atau teman”
Pernyataan yang sama dijelaskan oleh wilianti :
“Promosi yang dilakukan adalah dalam media social dan media lainya seperti
TV, kerjasama dengan guru BK dan perusahaan dan mahasiswa sendiri ikut
menginformasikan terhadap kampus
BBC” .
c. Sales Promotion
Menurut Philip Kotler, sales promotion merupakan berbagai kumpulan alat-alat
insentif, yang sebagian besar berjangka pendek, yang dirancang untuk merangsang
pembelian produk atau jasa tertentu dengan lebih cepat dan lebih besar oleh konsumen
atau pedagang.
Berdasarkan hasil wawancara dengan Eli Fatmawati dan Wilianti sebagai tim
panitia penerimaan mahasiswa baru , Sales Promotion atau promosi-promosi ini sering
dilakukan oleh kampus bunga bangsa Cirebon,pada event/bazar, potongan biaya
Siti Nurmaulida, Taufik Ridwan
62 INKUBIS: Jurnal Ekonomi dan Bisnis, Vol. 3 No. 1 Januari-Juni 2021
pendaftar tercepat atau pada waktu tertentu misalnya hari kemerdekaan dan lain-lain
serta promosi bagi mahasiswa yang mendaftar kepada instansi yang sudah berelasi
dengan kampus misalnya dengan guru BK dan instansi yang bekerjasama
d. Public Relation
Membangun relasi dengan public salah satu bentuk cara promosi agar
membangun citra instansi yang baik. Dari rangkaian hasil wawancara diatas, kampus
bunga bangsa telah membangun public realtion dengan Guru BK, Perusahaan, instansi
dan Pers. Tentunya hal ini tindakan yang tepat untuk meningkatkan promosi.
e. Direct Marketing (Pemasaran Langsung)
Pemasaran secara langsung maksudnya adalah membangun hubungan secara
langsung dengan konsumen individual dengan cara bertetap muka atau dengan membuta
respon cepat dengan berbagai media. Berdasarkan hasil observasi, pemasaran secara
langsung dikampus Bunga Bangsa Cirebon dilakukan disebuah tempat di Informasi
Pelayanan secara langsung dengan staff yang bertugas, selain itu mahasiswa yang
membutuhkan informasi diberikan layanan chat whatsapp untuk layanan kepada calon
mahasiswa
5. People (Orang)
People atau orang adalah bagian dari marketing mix dalam hal ini
sumber daya manusa (SDM) sangat penting dalam kemajuan atau kemunduruan
suatu instansi atau perusahaan. Tidak jarang, perusahaan menerapkan system
yang ketat untuk merekrut calon karyawan.
Berdasarkan hasil wawancara, staff dan dosen dikampus bunga bangsa
Cirebon sangat berkompeten dibidangnya, dalam pelayanan staff sendiri kampus
menerapkan prinsip 5 C yang terdiri dari Clean (Jujur dan disiplin), Costumer
Focus (Ramah dan santun), Competitive (Inovatif dan Komunikatif),
Commercial (Kreatif dan peduli) dan Capable (Proaktif dan pantang menyerah).
Hal ini berdasarkan pernyataan dari WY sebagai berikut :
“Pengaruh staff tentunya sangat membantu dan penting. Terlebih lagi staff disini
memiliki nilai budaya kerja 5C yang terdiri dari Clean (Jujur dan disiplin),
Costumer Focus (Ramah dan santun), Competitive (Inovatif dan
Komunikatif), Commercial (Kreatif dan peduli) dan Capable
(Proaktif dan pantang menyerah)
6. Physical evidence (Bukti Fisik)
Bukti fisik ini adalah salah satu komponen penting dalam bauran
pemasaran. Bukti fisik ini menjadi salah satu alat penunjang untuk menarik
mahasiswa baru.
Berdasarkan hasil pengamatan dan observasi secara langsung, Physical
evidence yang dimiliki IAI Bunga Bangsa adalah gedung kampus milik sendiri,
Anjungan Informasi sebagai penunjang sarana kampus digital. Selain itu kampus
bunga bangsa memiliki banyak fasilitas lain seperti café cerdas, perpustakaan
Penerapan Analisis Swot dalam Strategi Marketing Syariah di IAI Bunga Bangsa
Cirebon
INKUBIS: Jurnal Ekonomi dan Bisnis, Vol. 3 No. 1 Januari-Juni 2021 63
yang nyaman, ruang kelas yang cukup nyaman, auditorium serbaguna, lahan
parkir dan lain-lain akan ditampilkan pada halaman lampiran.
Dalam hal fasilitas, Anggadita dalam kesempatan wawancara 9 april 2021 pukul
18.30 menyatakan bahwa :
“Menurut saya biaya di kampus BBC ketika saya masuk itu cocok dengan
fasilitasnya karena memang relative murah jadi fasilitas yang memadai dan
cocok semoga bisa ditingkatkan lagi”
Berbeda dengan Anggadita, Indah ismaya menyatakan bahwa fasilitas di iai bbc
sebagai berikut :
“Saya rasa untuk pembiayaan cuku murah tapi ada beberapa yang tidak
memuaskan misalnya ketersediaan buku diperpustakaan yang masih kurang.
Tetapi yang saya suka disini toiletnya yang selalu bersih berbeda dengan tempat
umum yang biasa saya temukan”.
Sedangkan Faisal akhmad menyatakan menambahkan pernyataan:
“Kalo dari segi biaya relative tapi sedikit agak mahal tetapi sesuai dengan
fasilitas yang didapatkan kelasnya nyaman dan bersih”
Dari beberapa pendapat diatas, penulis menyimpulkan bahwa fasilitas
bukti fisik bunga bangsa termasuk dalam kategori memadai, hal ini berdasarkan
fasilitas gedung, kelas, mesin anjungan dll. Adapun kekurangan fasilitas disetiap
kampus pasti ada saja. Hanya saja perlu ditingkatkan dan inovasi.
7. Process (Proses)
Proses tidak jauh berkaitan dengan pelayanan yang dilakukan instansi
dan bagaimana menjamin kepuasan pengguna (user).
Dalam hasil wawancara dan observasi pelayanan yang dilakukan di iai bbc
sebagai kampus digital didominasi oleh system yang bernama Ecampus. Hal ini
berdasarkan hasil wawancara dengan beberapa narasumber. IS menyebutkan
bahwa :
“Untuk pelayanan dikampus sudah digital dan bagus terkusus sejak saat
pandemic kita sudah tidak kaget dengan penggunaan digital karena sudah
terbiasa”
Pendapat yang sama dijawab oleh Eli Fatmawati yang menjelaskan :
“keunggulan kita diantaranya system yang dimiliki yaitu aplikasi e-campus jadi
mahasiswa itu bias menggunakan perkuliah e-campus sehingga lebih
memudahkan mahasiswa untuk pelayanan”
Begitupun dengan Faisal akhmad yang menyetujui dengan pendapat diatas
dengan pernyataan :
Siti Nurmaulida, Taufik Ridwan
64 INKUBIS: Jurnal Ekonomi dan Bisnis, Vol. 3 No. 1 Januari-Juni 2021
“menurut saya BBC dengan milenials. cocok karena milenial identik dengan
digital dan disini termasuk kampus yang digital yang sudah mendapatkan
apresiasi ADIKTIS”
Selain pelayanan dari digital, tentunya ada pelayanan dari staff dan dosen itu
sendiri, berikut pernyataan dari Anggadita :
“kemudian dari pelayanan orangnya bagus juga karena walaupun ada kelas
malam tetap ada staff yang melakukan pelayanan”
Selain pernyataan Anggadita bahwa pelayanan staff baik. Indah ismaya
menambahkan bahwa :
“Untuk pelayanan digital sudah bagus terkusus sejak saat pandemic kita sudah
tidak kaget dengan penggunaan digital karena sudah terbiasa, sedangkan untuk
staffnya yang perlu ditingkatkan keramahannya dan kinerjanya. ”
Selain itu, pernyataan Faisal Akhmad menyebutkan bahwa pelayanan staff
bunga bangsa sebagai berikut :
“bagian perpustakaanyanya bagus, bagian informasi juga baik dan ramah
mungkin negatifnya bagian keuangan sedikit kurang ramah pada mahasiswa
yang belum lunas dan kalo biasa mesin anjungan ditambahkan kadang staff
istirahat suka lama”
Dari ketiga pernyataan diatas penulis menyimpulkan bahwa pelayanan staff
dikampus bunga bangsa Cirebon sangat baik, hal ini karena didorong dengan
pelayanan yang sudah digital sehingga mahasiswa bisa melayani sendiri (self
service) sedangkan pelayanan staff secara manusa sudah bagus. Hanya saja perlu
ditingkatkan lagi untuk keramahan dan kedisiplinanya. Menurut penulis
kolaborasi pelayanan digital dan staff bunga bangsa Cirebon sangat baik dan
mencukupi. Mengingat tidak semua kampus memiliki pelayanan digital seperi
ini, sebuah hal yang perlu dicontoh. Apalagi dizaman modern ini, sudah tidak
zaman lagi pelayanan manual, antre dan menunggu lama. Karena semua sudah
serba digital.
Kesimpulan
Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan oleh peneliti, maka dapat
disimpulkan beberapa point dari hasil penelitian diantaranya :
1. Strategi Marketing di IAI Bunga Bangsa Cirebon
Berdasarkan strategi marketing yang ditetapkan oleh IAI Bunga Bangsa
Cirebon, berdasarkan rumusan strategi bauran pemasaran 7P maka peneliti
menyimpulkan :
Penerapan Analisis Swot dalam Strategi Marketing Syariah di IAI Bunga Bangsa
Cirebon
INKUBIS: Jurnal Ekonomi dan Bisnis, Vol. 3 No. 1 Januari-Juni 2021 65
a. Product, kampus Bunga Bangsa menyediakan layanan jasa pendidikan
perguruan tinggi yang menjawab kebutuhan masyarakat dengan banyak piliahn
program studi,kualitas belajar,mengajar dan pengajar yang sangat baik
b. Place, lokasi kampus yang strategis karena berada ditengah kota dan kabupaten
Cirebon serta dilalui oleh transportasi umum konvensional dan online.
Sehingga memudahkan akses mahasiswa.
c. Price, berdasarkan hasil penelitian harga dikampus IAI Bunga Bangsa cukup
terjangkau terlebih sudah memiliki kareditasi bagus,kampus berprestasi,
strategis dan berkualitas bagus. Selain itu pembiayaan dapat diangsur sehingga
memudahkan mahasiswa dan tentunya menarik minta calon mahasiswa lain.
d. Promotion, promosi yang dilakukan kampus sangat baik terlebih
memanfaatkan banyak media untuk menyebarluaskan nama kampus. Baik
berupa media online,cetak,visual serta menjalin relasi dengan berbagai pihak.
e. People, sumberdaya dikampus bunga bangsa Cirebon pun sangat baik, baik
dari segi dosen yang professional dan unggul serta staff kampus yang selalu
berinovasi dengan teknologi pelayanan.
Physical Avidence, selain harga kampus yang terjangkau, fasilitas yang diberikan
mahasiswapun baik, seperti gedung kampus yang nyaman,bersih dan yang terpenting
adalah pelayanan self service menggunakan mesin anjungan untuk menunjang kegiatan
mahasiswa.
2. Analisis SWOT Marketing IAI Bunga Bangsa Cirebon Dari table IFAS
dijelaskan bahwa untuk Faktor kekuatan memiliki total skor 3,6 sedangkan faktor
kelemahan memiliki total skor 2,5 keduanya memiliki selisih skor sebanyak +1,1
dan table EFAS untuk faktor peluang memiliki total nilai 4 sedangkan untuk
faktor ancaman total nilai 3. Keduanya memiliki selisih nilai (+) 1. sehingga
menunjukan bahwa kampus IAI Bunga Bangsa Cirebon berada diposisi Kuadran
I (Growth) yang berarti kampus dalam posisi yang menguntungkan. Pada posisi
ini kampus IAI BBC memiliki banyak peluang dan kekuatan yang mumpuni
untuk dapat memanfaatkan peluang yang ada. Sehingga dapat disimpulkan
bahwa startegi marketing yang perlu dilakukan dalam kondisi ini adalah agresif.
Agresif disini adalah kampus harus memilih strategi pemasaran yang berorientasi
pada pertumbuhan yang agresif ( Growth Oriented Strategy) dengan mendorong
kekuatan yang dimiliki untuk mendapatkan peluang pasar yang luas.
Siti Nurmaulida, Taufik Ridwan
66 INKUBIS: Jurnal Ekonomi dan Bisnis, Vol. 3 No. 1 Januari-Juni 2021
Bibliografi
Amstrong, K. (2008). Prinsip-prinsip pemasaran. Erlangga, Jakarta, 12.
Kotler, P., & Amstrong, G. (2016). Principles of Marketing, 15th Pearson Education
Limited. Priansa, Donni Juni,(2017) Perilaku Konsumen Dalam Persaingan Bisnis
Kontemporer. Bandung: Alfabeta.
Kotler, P., & Armstrong, G. (2008). Prinsip-prinsip pemasaran jilid 1 edisi 12. Jakarta:
Erlangga.
Kotler, P., & Keller, K. L. (2009). Manajemen Pemasaran, Edisi 13. Jakarta: Erlangga,
14.
Moleong, L. J. (2018). Metodologi penelitian kualitatif edisi revisi. Bandung: PT
Remaja Rosdakarya, 103.
Ramadhan, A., & Sofiyah, F. R. (2013). Analisis SWOT Sebagai Landasan Dalam
Menentukan Strategi Pemasaran (Studi Kasus McDonald’S Ring Road). Jurnal
Media Informasi Manajemen, 1(4).
Rangkuti, F. (2015). Analisis SWOT Teknik Membedah Kasus Bisnis. Gramedia Pustaka
Utama.
Sugiyono. (2017). Metode Penelitian Bisnis: Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif,
Kombinasi, dan R&D. Penerbit CV. Alfabeta: Bandung.
Supriyanto, M., & Taali, M. (2018). Pengaruh bauran pemasaran (marketing mix)
terhadap pengambilan keputusan menginap di The Sun Hotel Madiun. Epicheirisi:
Jurnal Manajemen, Administrasi, Pemasaran Dan Kesekretariatan, 2(1), 13–21.
Tjiptono, F. (2014). Pemasaran Jasa-Prinsip, Penerapan, dan Penelitian, Yogyakarta:
CV. Andi Offset.
